Lakukan Pinjaman, BSDE Gunakan Fasilitas Bank BUMN

Mike - Selasa, 14 Maret 2023 12:01 WIB
Bumi Serpong Damai.

JAKARTA - Dalam menarik pinjaman, PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) melakukan langkah berbeda dengan penempatan dana. Misalnya, utang bank jangka panjang pada tahun 2022, perusahan ini lebih banyak menggunakan fasilitas pinjaman dari Bank BUMN.

Dilansir dari Trenasia.com, Selasa (14/03/2023), total pinjaman bank jangka panjang senilai Rp6,20 triliun, lebih dari 75 persen berasal dari bank plat merah. Seperti Bank Mandiri Rp2,34 triliun, Bank BTN Rp1,2 triliun dan BNI sebesar Rp1 triliun.

Kinerja BSDE sepanjang tahun 2022 sangat mentereng. Berdasarkan laporan keuangan perseroan mencatat, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk mencapai Rp2,43 triliun, naik lebih dari Rp1 triliun dibandingkan tahun 2021 sebesar Rp1,34 triliun.

Melonjaknya keuntungan BSDE itu banyak dipengaruhi oleh kenaikan pendapatan perseroan yang mencapai Rp10,23 triliun. Jumlah itu naik 33,7 persen dibangkan tahun 2021 sebesar Rp7,65 triliun.

Menariknya kinerja BSDE pada tahun 2022 adalah perkembangan bisnis PT AMSL Indonesia, perusahaan patungan Sinar Mas Land dengan AEON Mall.

Berdasarkan laporan keuangan BSDE menyatakan bahwa AMSLI masih mengalami rugi selama periode 2021 dan 2022. Bagian rugi bersih dari AMSLI yang belum diakui BSDE pada tahun 2022 mencapai Rp227,67 miliar, lebih tinggi dibandingkan rugi tahun 2021 sebesar Rp 139,10 miliar.

"Kami menilai tren pertumbuhan bisnis BSDE akan berlanjut dengan didukung pangsa pasar penjualan properti dan potensi penjualan lahan. Target harga saham BSDE sebesar Rp1.300 per saham, " jelas Victor Stefano dalam riset Danareksa Sekuritas yang terbit kemarin (13/03/2023). (Mike)

Editor: Mike

RELATED NEWS