TONDANO - Merdeka Belajar; Kampus Merdeka yang menjadi program Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi terus diaplikasikan pada semua perguruan tinggi Indonesia.

Konsep Kampus Merdeka pun terus digaungkan Universitas Negeri Manado (Unima) yang dikomandoi, Rektor Unima Prof Dr Deitje Adolfien Katuuk MPd melalui visinya “Unima Unggul, Inovatif berdasarkan MAPALUS”.

Direktur Program Pascasarjana Unima, Prof Dr Philoteus EA Tuerah MSi DEA melalui Program Doktor Program Studi Manajemen Pendidikan dibawah kepemimpinan Prof Dr Harold Lumapow MPd melaksanakan Ujian seminar proposal yang dilaksanakan, Kamis (07/01/2022) digelar secara “hybrid” atau ada yang ikut secara online tetapi ada juga yang hadir langsung di ruang ujian PPs Unima, dibuka oleh Dr Sjedie Watung MAP selaku Asisten Direktur mewakili Direktur.

Proses seminar yang berlangsung membahas proposal disertasi “Resiprositas Manajemen Pendidikan Agama Kristen dan Emik Budaya Minahasa” diajukan oleh mahasiswa Christar Arstilo Rumbay, yang saat ini berada di Belanda.

Hadir sebagai pembahas dari PPs Unima dalam ujian ini Dr Mayske R Liando MPd, Dr Richard Pangkey MPd, Dr Viktory Rotty MTeol MPd, Dr Jeffry Lengkong MPd, dan pembahas eksternal Dr Gabrielle Weichart dari University of Vienna Austria. Moderator Elni Usoh MLMEd(Hons) PhD dan dihadiri oleh sebagian besar mahasiswa Program Pascasarjana Unima.

Adapun bahasa yang digunakan dalam seluruh proses ujian menggunakan bahasa Inggris. Hasil seminar proposal Disertasi ni menghasilkan beberapa rekomendasi untuk kemudian ditindaklanjuti oleh mahasiswa guna memperkaya kajian disertasi yang sedianya memberikan kontribusi bagi bidang keilmuan manajemen pendidikan.

“Well done Mr Rumbay and Congratulations. We approved your seminar proposal with excellent results. We will proceed to choose the supervisor for your doctoral dissertation,” tutup Elni Usoh, Dosen Unima yang baru saja selesai mengikuti program “SAME” kementerian di University Of Zagreb Kroasia. (Mik)